MELAWINEWS.COM, MELAWI – Momen Idul Fitri 1445 Hijiriah, dua tokoh politik di Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, yakni Ketua DPC PDI Perjuangan Melawi, yang juga menjabat Wakil Bupati Melawi, Kluisen, dan Ketua DPC Partai Gerindra Melawi, Iif Usfayadi, saling bertemu baru-baru ini di Pontianak.
Tak heran, pertemuan kedua tokoh ini yang dikabarkan, bahwa Wakil Bupati Kluisen akan pecah kongsi dengan Bupati Melawi Dadi Sunarya Usfa Yursa di Pilkada Melawi 2024, juga merupakan pertemuan dengan agenda silaturahmi, sekaligus konsolidasi terhadap arah Pilkada Melawi 2024.
Bisa saja pertemuan tersebut sebagai bagian dari gerilya silaturahmi politik menuju Pilkada Melawi 2024, yang sudah mulai ramai dengan wacana mengenai para kandidat calon bupati dan calon wakil bupati yang potensial.
Diperkirakan pertemuan dua tokoh ini bisa menjadi langkah awal koalisi PDIP dan Gerindra untuk Pilkada Melawi 2024.
Selain itu, momen ini akan membuat PDIP dan Gerindra lebih mantap dalam membahas arah Pilkada Melawi 2024 terkait siapa yang akan di usung sebagai calon bupati dan wakil bupati.
Publik masih menunggu, apakah Kluisen dan Iif Usfayadi akan berduet untuk maju sebagai pasangan calon pada Pilkada Melawi 2024?, yang akan bertarung melawan bupati petahana.
Di sela pertemuan itu, Kluisen menyebut, bahwa silaturahmi ini juga sebagai jawaban atas beredarnya isu keretakan dirinya dengan Bupati Melawi yang sudah membangun Melawi bersama-sama hingga kini.
Menurut Kluisen, di Pilkada Melawi 2024 akan menghadirkan suasana kontestasi yang berbeda dan menarik.
Dia pun mengaku, kini telah mulai melakukan komunikasi dengan parpol peraih kursi di DPRD Melawi. Termasuk dengan partai non parlemen.
Namun saat ditanya siapa tokoh yang akan di usung sebagai calon bupati dan wakil bupati dari PDIP, Kluisen enggan menyebutkan lebih jauh, lantaran PDIP harus koalisi dengan partai lain.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Melawi, Iif Usfayadi, mengungkapkan bahwa pertemuan dirinya dengan Kluisen, selain silaturahmi idul Fitri juga berkaitan dengan persiapan menyongsong Pilkada Melawi 2024.
“Gerindra memulai langkah untuk menyongsong Pilkada Melawi 2024 dengan menjalin relasi bersama sejumlah parpol dan tokoh-tokoh politik lainnya terkait potensi hingga memperjelas arah Pilkada Melawi 2024 yang lebih baik,” ujarnya.
Iif mengatakan, Gerindra akan memenangkan Pilkada Melawi 2024 melalui koalisi partai terkait siapa pun tokoh yang akan di usung sebagai calon bupati dan calon wakil bupati.
“Calonnya bisa dari eksternal maupun internal, semua sesuai kondisi. Tidak ada kriteria khusus, hanya si calon setelah terpilih harus bisa mengayomi semua dan tidak pilih-pilih setelah jadi,” tuturnya.
Satu hal yang dia pastikan bahwa hasil pertemuan yang dilakukan dengan Kluisen itu ada kesepakatan penting untuk menyongsong Pilkada Melawi 2024. Namun, Iif belum mau membeberkan apa kesepakatan tersebut.
” Nanti saja tunggu waktu yang tepat. Alhamdulillah, ada semangat yang sama dengan PDIP untuk membawa Melawi lebih baik dan maju kedepan, di mulai pada Pilkada 2024,” pungkasnya.
