Melawi, SP – Pasca kejadian sejumlah oknum yang nekat menggelar perang mercon pada Senin (24/4)) lalu di Jembatan Sungai Pinoh hingga menyebabkan keributan dan kemacetan, Polres Melawi pun mengambil sikap dengan mendatangkan satu peleton Brimob dari Kompi Pandan. Brimob yang tiba pada Selasa (25/2) sore lalu ini akan membantu cipta kondisi pasca kejadian perang mercon
1 pleton Brimob Polri Kompi Pandan di pimpin Ipda Flayianus Hengki.
“Selamat datang kepada personil Brimob yang telah merespon cepat atas permintaan bantuan dari Polres Melawi,”ucap Kapolres Melawi AKBP M Syafi’i.
Kapolres Melawi mengatakan tujuan kedatangan BKO Brimob untuk memberikan bantuan dalam rangka cipta kondisi pasca terjadinya perang petasan atau kembang api yang dilakukan oleh oknum masyarakat yang tidak mengindahkan imbauan pihak kepolisian agar tidak melakukan perang petasan di jembatan Melawi.
AKBP Syafi’i menjelaskan kehadiran BKO Brimob akan melakukan upaya dan langkah langkah Kepolisian dalam menjaga kamtibmas secara masif menggunakan roda 2 roda 4 mau pun roda 6 bersama personil Polres Melawi.
“Lakukan patroli gabungan dalam rangka cipta kondisi secara masif untuk menjaga kamtibmas,” terangnya.
M Syafi’i menyampaikan saat ini telah diamankan beberapa oknum masyarakat yang diduga melakukan provokasi kepada masyarakat untuk mengadakan perang petasan atau kembang api, serta diduga pelaku penganiayaan terhadap personil Polri yang sedang bertugas melaksanakan pengamanan di jembatan Melawi.
Ia mengharapkan kepada seluruh personil agar tetap waspada,hati hati,monitor situasi terkini serta selalu menjaga sinergitas bersama dalam menjaga kamtibmas.
