MELAWINEWS.COM, MELAWI – Beredar di media sosial sejumlah foto yang diklaim merupakan peristiwa mutilasi kepala terpisah dengan leher seorang pria yang terjadi di Desa Batu Badak, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi.
Berdasarkan penelusuran Satreskrim Polres Melawi, bahwa foto-foto Kayau yang beredar dapat dipastikan tidak benar atau tidak terjadi di Desa Batu Badak. Terkait peristiwa yang biasa disebut Kayau ini adalah hoax.
Kapolres Melawi, AKBP Muhammad Syafi’i, pun mengimbau masyarakat untuk tidak mudah mempercayai kabar yang belum diketahui kebenaran Kayau tersebut, apalagi membagikan atau meneruskan foto-foto tersebut di media sosial.
“Jangan mudah terpancing untuk menyebarkan informasi yang tidak benar. Foto-foto Kayau saya minta dihapus dan tidak dibagikan lagi,” ujar Kapolres, Jumat (3/5).
Menyikapi hal ini, Kepala Desa Batu Badak, Damianus Enus, juga angkat bicara dan menegaskan bahwa berita mengenai kejadian Kayau tersebut tidak pernah terjadi di desa nya.
Kasubsi Penmas Humas Polres Melawi, Aipda Arbain, sangat menyayangkan informasi hoax tersebut, karena dapat menimbulkan kepanikan dan kekhawatiran di masyarakat.
“Sebelum menyebarkan foto-foto, ada baiknya cross check terlebih dahulu untuk memastikan kebenaran dari sumber informasi tersebut,” kata Arbain Jumat (3/5).
“Mari bersama-sama melawan penyebaran berita hoax dan menjadi bagian dari solusi untuk menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan bertanggung jawab,” ajaknya.
Arbain menambahkan, kepada pelaku atau oknum penyebar berita hoax akan ada sanksi pidana masuk bui.
