MELAWINEWS.COM, MELAWI – Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Melawi menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II, Rabu (2/11) di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi. Musda II KAHMI sekaligus Musda Perdana bagi Forhati menjadi ajang lima tahunan untuk pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya serta memilih pengurus baru.
Ketua Panitia Musda, Ahmad Khoiri, mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang diamanahkan melalui AD/ART KAHMI dan digelar setiap 5 tahun.
‘Diharapkan bisa memberikan kontribusi positif tak hanya bagi KAHMI tapi juga kabupaten Melawi,” ujarnya.
Syaiful Khair, Koordinator Presidium KAHMI Melawi dalam sambutannya mengatakan KAHMI menjadi organisasi yang menghimpun para alumni kader gerakan HMI. KAHMI menjaga mata air pengkaderan agar selalu bermunculan kader HMI.
“Peran KAHMI dengan Mendorong dan mendukung pelaksanaan latihan kader serta juga diharapkan bisa memberikan kontribusi nyata serta sumbangsih pemikiran bagi daerah,” katanya.
Syaiful juga menyinggung dukungan luar biasa Bupati dan Wakil Bupati Melawi dalam. Kegiatan KAHMI maupun HMI selama ini. Perhatian pada Ormas dan OKP sejauh ini sudah luar biasa.
“Kegiatan apapun bupati dan wabup hadir dan ikut membantu. KAHMI juga memberikan kontribusi yang positif untuk memajukan dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kewenangan yang dimiliki,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Wilayah KAHMI Kalbar, M Isnaini menilai, pelaksanaan Musda Melawi berjalan luar biasa. Bahkan ia mendorong agar Bipati Melawi, Dadi Sunarya bisa menjadi anggota kehormatan KAHMI.
“Yang hadir ramai sekali. Perhatian bupati, supportnya ke KAHMI dan HMI. Tentu perhatian beliau kita harapkan bisa dimanfaatkan sebaik baiknya. Sehingga dalam peningkatan SDM, dalam beberapa tahun kedepan akan lahir pemimpin pemimpin di Melawi,” katanya.
Isnaini mengharapkan KAHMI Melawi dapat membangun peran penting, utamanya dalam menjaga berjalannya pengkaderan HMI serta mendistribusikan alumni HMI untuk memaksimalkan peran sertanya dalam berbagai bidang pembangunan. Dalam dua hal ini, ia merasa Melawi sangat berprestasi dalam mendistribusikan baik kader maupun alumni dalam berbagai bidang.
“Kami juga meminta KAHMI Melawi bisa mengembangkan dalam lima tahun kedepan agar Komisariat Melawi bisa didorong menjadi Cabang, terpisah dari Sintang, Sebagai komitmen kami, untuk melakukan pengkaderan dan leadership bagi generasi muda islam sebagai investasi bangsa di kabupaten Melawi,” ungkapnya.
KAHMI-HMI akan memaksimalkan kemampuan dan peran serta dalam bekerja sama dengan Pemkab Melawi untuk menyuskseskan program di Melawi.
Bupati Melawi, Dadi Sunarya saat membuka Musda menyampaikan Pengurus KAHMI banyak menduduki jabatan strategis di berbagai bidang, termasuk dalam pemerintahan.
“Yang menduduki jabatan penting, lihat dan perhatikan adik-adik yang lain,” pesannya.
KAHMI, diakui Dadi merupakan organisasi yang besar. Sehingga diharapkan KAHMI juga ikut memberikan kontribusi pemikiran bagi Pemerintah. Dalam Musda ini Dadi juga berharap pemilihan dilakukan dengan musyawarah mufakat.
Musda KAHMI, kata Dadi, merupakan langkah maju untuk melaksanakan program kerja kedepan yang lebih baik, sehingga nantinya akan dapat memberikan manfaat yang besar bagi anggota dan pembangunan daerah kabupaten melawi kedepannya.
“KAHMI harus mampu mendesain program kerja dan keputusan yang dapat menjawab tantangan dan hambatan pembangunan, yang disesuaikan dengan kemampuan dan situasi kondisi di kabupaten melawi yang sejalan dengan arah prioritas pembangunan,” pungkasnya.
