MELAWINEWS.COM, MELAWI – Ruas jalan nasional di Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, mengalami kerusakan menghiasi banyak lubang-lubang maut menganga yang selalu ramai dilewati masyarakat.
Pantauan media ini, rata-rata jalan berlubang ini berdiameter lebih dari 30 cm dengan kedalaman bervariasi antara 10 cm hingga 20 cm. Hal ini dikeluhkan pengendara, karena sangat membahayakan dan bisa mengakibatkan kecelakaan, baik pengendara roda dua, roda empat hingga kendaraan berat lainnya.
Kondisi berlubang satu titik di rute Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh, tepatnya di simpang Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan. Kemudian di jalan protokol Kota Nanga Pinoh area depan Kantor Subdenpom dan depan Apotik Utama masih terlihat berlubang kerap kubangan hingga saat ini.
Kondisi kerusakan jalan berlubang juga terlihat di area tikungan menuju kuburan mawar. Kerusakan semakin parah juga diakibatkan drainase tak tersedia, mengakibatkan air tumpah ke jalan mempercepat kerusakan jalan aspal itu.
Sebelumnya, jalan rusak ini memang sudah sering diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Melawi bersama pihak terkait mulai dari penambalan material batu dan pasir, pengecoran hingga pengaspalan, namun tak bisa bertahan lama.
Menanggapi hal jalan rusak itu, DPRD Melawi melalui Komisi 2 mendesak pihak pemerintah pusat melalui instansi terkait di Pemprov Kalbar yang bertanggungjawab untuk mempercepat perbaikan kerusakan jalan yang ada di wilayah Kota Nanga Pinoh Itu, yang kondisi kerusakan sudah lama terjadi.
“Kami juga berharap kepada Pemkab Melawi melalui DPUR dengan instansi terkait di provinsi segera untuk berkoordinasi mempercepat perbaikan jalan itu untuk kepentingan masyarakat,” kata Ketua Komisi 2 DPRD Melawi, Joni Usman, Rabu (26/10/2022).
Dia mengeluhkan, jika turun hujan, lubang-lubang maut ini menjadi kubangan-kubangan yang bisa memicu kecelakaan. “Hingga saat ini, kondisi jalan berlubang itu pun belum mendapat perhatian dari Pemprov Kalbar yang bertanggung jawab untuk memperbaiki,” ujar legislator PAN itu.
Terpisah, salah seorang pengendara motor, Hermansiyah, juga selalu mengeluhkan kondisi kerusakan jalan yang berlubang itu.
Dia berharap kepada pemerintah pusat melalui instansi terkait di Pemprov Kalbar segera memperbaiki jalan nasional itu, agar tidak membuat kecelakaan pengguna jalan.
“Kita berharap pemerintah segera membenahi jalan ini, untuk menghindari terjadi kecelakaan hingga menghilangkan nyawa pengguna jalan,” harapnya.