MELAWINEWS.COM, NANGA PINOH – Sebelumnya warga Tionghoa Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, melalui lembaga Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) bekerjasama dengan Badan Sosial Pemadam Bahaya Kebakaran (BSPBK) Bhakti Mulya dan Yayasan Mawar Nanga Pinoh, melakukan berbagai kegiatan dalam penangananan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Antara lain kegiatan yang sudah dilakukan penyemprotan cairan disinfektan ke tempat-tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya dan pembagian ribuan sabun untuk mencuci tangan kepada masyarakat.
Kali ini, Pengusaha Tionghoa Pasar Kota Nanga Pinoh dan sekitarnya, mengadakan aksi sosial gotong royong dengan membagikan 1.100 paket sembako untuk warga terdampak Covid-19.
Bantuan paket Sembako yang diberikan berupa beras 5 kg dan mi instan 20 bungkus untuk setiap kepala keluarga (KK).
Kegiatan tersebut secara simbolis berpusat di gedung MABT Kabupaten Melawi di Kota Nanga Pinoh, disaksikan personel Polres Melawi, Senin (15/6).
Menurut Ketua MABT Kabupaten Melawi, Taufik, agenda itu diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang selama ini kesulitan dalam memenuhi kebutuhan akibat dampak dari pandemi Covid-19.
Aksi sosial ini, kata Taufik, sebagai bentuk keprihatinan dan simpati pihaknya atas kondisi keterpurukan ekonomi masyarakat, khususnya warga terdampak Covid-19.
“Semoga sembako hasil gotong-royong donasi dari pengusaha warga Tionghoa di Kota Nanga Pinoh ini bisa sedikit meringankan beban ekonomi masyarakat terdampak,” ungkap Taufik, usai menyerahkan sembako secara simbolis kepada warga.
Dalam kegiatan ini, jelas Taufik, pihaknya berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan dan Desa untuk melakukan pendataan warga kurang mampu yang terdampak Covid-19 penerima bantuan paket sembako.
Dikatakan, penyaluran paket sembako ini berada di Kecamatan Nanga Pinoh dan Kecamatan Pinoh Utara bagi warga di sembilan desa yakni di Kecamatan Nanga Pinoh (Sidomulyo, Baru, Tanjung Niaga, Paal, Kenual, Kelakik dan Tanjung Lay), sedangkan di Kecamatan Pinoh Utara (Kompas Raya dan Tekelak).
“Sistem penyaluran sembako ini melalui kupon yang sudah disebarkan kepada warga terdampak melalui pihak desa. Selanjutnya warga mengambil paket sembako dengan membawa kupon ke gedung MABT. Sistem lainnya, menyerahkan langsung ke rumah warga yang terdata penerima sembako di seputar Kota Nanga Pinoh,” jelas Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Melawi itu.
Ditempat yang sama, Ketua Yayasan Mawar Nanga Pinoh, Tet Tui, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengusaha warga Tionghoa di Kota Nanga Pinoh atas kepeduliannya terhadap warga terdampak pandemi Covid-19.
Bantuan yang diberikan, lanjut Tet Tui, jangan melihat nilainya, tapi dari kebersamaan dan solidaritas sebagai wujud kepedulian pihaknya terhadap masyarakat terdampak Covid-19.
Sementara itu, Ketua BSPBK Bhakti Mulya Nanga Pinoh, Feby, juga menyampaikan ucapan terima kasih terhadap pengusaha Tionghoa setempat yang telah menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan bantuan paket sembako pada warga terdampak pandemi Covid-19.
“Adanya pandemi Covid-19 ini di Melawi, kami prihatin dan bergerak untuk memberikan bantuan bagi warga yang terdampak. Kita bersaudara disatukan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ujar Feby.
Salah satu warga penerima bantuan, Ratna, dari Desa Baru, Kecamatan Nanga Pinoh, merasa terbantu dengan bantuan sembako tersebut.
“Dengan bantuan ini sangat bermanfaat, setidaknya dapat mengurangi beban hidup keluarga saya,” sebut Ratna.