Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the ga-google-analytics domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/newsonli/public_html/melawinews.com/wp-includes/functions.php on line 6121
Bersama Lawan Pandemi, Warga Minta Dirikan Posko Covid-19 di Sayan – melawinews.com
Melawi  

Bersama Lawan Pandemi, Warga Minta Dirikan Posko Covid-19 di Sayan

Ilustrasi Virus Corona

MELAWINEWS.COM, SAYAN – Untuk mengatisipasi warga dari luar kota keluar masuk ke desa dan para warga yang beraktivitas lainnya, Pemerintah Kecamatan Sayan, Melawi, bekerja sama dengan Pemerintah Desa, Puskesmas, Polsek, Koramil serta pihak terkait lainnya diminta untuk mendirikan Posko Covid-19.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran wabah Covid-19 ke wilayah itu.

Salah satu warga Desa Nanga Sayan, M. Ridwan Saidy, meminta kepada Camat Sayan dan Kepala Desa di Kecamatan Sayan untuk mendirikan Posko Covid-19, seperti di kecamatan lain yang sudah beroperasi.

“Mendirikan Posko Covid-19, dengan tujuan untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 dengan pengecekan suhu tubuh, kemudian pendataan riwayat perjalan yang keluar masuk ke Sayan,” kata Ridwan Saidy, Minggu (17/5).

Kepada Camat Sayan, ia meminta, agar bisa bekerja sama dengan para kepala desa untuk membuat Posko Covid-19 di perbatasan Desa Bora atau di perbatasan sebelum masuk Ibu kota Kecamatan Sayan.

Dengan berdirinya Posko Covid-19 ini, lanjut Ridwan, bagi warga yang bukan penduduk dari desa yang berasal dari Kecamatan Sayan yang ingin masuk wilayah, baik untuk tujuan siraturahimi ataupun pedagang di wajibkan melapor ke posko ini, untuk melakukan peraturan protokol kesehatan.

Menurutnya, dirinya sudah mengusulkan dalam rapat Desa Nanga Sayan untuk berkoordinasi dengan desa tetangga untuk membuat Posko Kovid-19, namun hingga saat ini belum terlaksana. Harapannya, agar masyarakat terhindar dari virus ganas ini.

“Soal operasional para relawan dan petugas di Posko Covid-19 nantinya bisa menggunakan Dana Desa. Hal itu demi kepentingan bersama,” jelasnya.