MELAWINEWS.COM, NANGA PINOH – Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Melawi, Taufik, memberikan apresiasi terhadap langkah yang diambil Pemerintah Melawi (Pemkab) Melawi, yang mengambil inisiatif terhadap pencegahan penyebaran pandemi virus Corona (Covid-19), dengan menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) lokal.
Tak cuma menetapkan status KLB, Pemkab Melawi juga menyiapkan alokasi anggaran untuk penanggulangan Covid-19 sebesar Rp 23,9 Miliar. Langkah tersebut dinilai tepat untuk menekan penyebaran virus ganas itu,
“Kami apresiasi Pemkab Melawi, sebab, masyarakat kita perlu ketenangan dengan mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19 ini. Kami mendukung sepenuhnya keputusan Pemkab Melawi menetapkan status KLB Covid-19, termasuk pemangkasan atau efisiensi anggaran di APBD Melawi 2020 melalui instansi,” kata Taufik, Minggu (20/3/2020).
Status KLB virus corona, lanjut Taufik, adalah langkah berani dan tepat guna melindungi warga Melawi atas wabah mematikan ini.
Menurut Taufik, langkah cepat ini lebih baik daripada menunda, sehingga ada tindakan-tindakan pencegahan dan penanganan nyata.
“Kita mendukung apa yang disikapi Pemkab dan masyarakat tetap tenang tidak perlu panik. Artinya upaya yang dilakukan ini bagian untuk meredam penyebaran virus Corona di Melawi,” ujarnya.
Taufik, yang juga Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Melawi ini mengimbau masyarakat melakukan pola hidup bersih dan sehat.
Selain itu, imbau dia, makan dan minuman yang sehat, rajin berolah raga hingga selalu mencuci tangan dengan sabun ketika beraktivitas dimanapun.
“Warga Melawi pun di imbau mengurangi aktivitas di luar ruangan, di lokasi umum, dan bepergian di tempat keramaian. Diusahakan tidak melakukan perjalanan ke daerah yang terpapar wabah Covid-19,” pesannya.
