MELAWINEWS.COM, NANGA PINOH – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, Taufik, kembali memegang mandat sebagai ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Melawi periode 2022-2027.
Amanah tersebut diberikan dalam Musyawarah Daerah (Musda) MABT Kabupaten Melawi, di gedung MABT Kota Nanga Pinoh, Sabtu (23/7).
Tet Tui mengungkapkan, sebagai calon tunggal, pak Taufik yang terpilih secara aklamasi ini sebelumnya adalah Ketua MABT Kabupaten Melawi yang memimpin selama dua periode kepengurusan.
Dia berharap, terpilihnya kembali pak Taufik sebagai Ketua MABT Kabupaten Melawi dan kehadiran organisasi sosial MABT dapat terus memperindah persatuan dan kesatuan masyarakat Kabupaten Melawi.
Dikatakan, kehadiran organisasi MABT menjadi salah satu forum yang efektif dalam menjalin kebersamaan dan persaudaraan di antara masyarakat Tionghoa, khususnya di Kabupaten Melawi.
“Sebagai wadah penampung aspirasi masyarakat, besar harapan agar MABT mampu memberikan warna yang senada dengan program pembangunan di Kabupaten Melawi,” harapnya.
Ditempat yang sama, Taufik yang terpilih kembali sebagai Ketua MABT Kabupaten Melawi menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan warga Tionghoa, sehingga dirinya kembali dipercaya memimpin MABT.
“Ini adalah satu amanah yang harus saya emban. Karena ini kepercayaan kepada saya dan saya bersama pengurus lainnya akan berusaha mewujudkan adat budaya Tionghoa bisa semakin maju kedepan,” ungkap politisi Partai Golkar itu.
Taufik mengatakan, bahwa target awal adalah menyelesaikan pelantikan dan penyusunan program kerja hingga tahun 2027 mendatang.
Taufik juga bertekad, bahwa MABT menjadi bagian dari pembangunan di Kabupaten Melawi. Dia pun mengajak seluruh warga, khususnya keluarga besar MABT Kabupaten Melawi untuk senantiasa mendukung pembangunan Kabupaten Melawi.
“Melalui program kerja organisasi ke depan, saya yakin organisasi sosial MABT ini akan terus ikut berperan aktif dan bersinergi dengan mendukung pengembangan program pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Melawi di semua sektor yang lebih baik,” ujar Taufik, yang juga menjabat sebagai Ketua Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) Bhayangkara Kabupaten Melawi itu.
Dijelaskan, bahwa MABT tidak hanya menjadi penonton dalam gerak pembangunan di Kabupaten Melawi, namun, menjadi bagian dari pembangunan di daerah ini dan juga akan menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa serta selalu menjadi salah satu warna indahnya Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai NKRI.
