MELAWINEWS.COM, MELAWI -Tim Koalisi Pemenangan Panji dan Abang Ahmaddin (PANAH) mengingatkan, agar seluruh pihak mensukseskas penyelenggaraan Pilkada Melawi 2020, tidak disusupi dengan berita bohong dan fitnah.
“Jangan sampai Pilkada karena keterbukaan media sosial, banyak berita bohong hinga fitnah, menjelek-jelekkan paslon ada dimana-mana, demi meraih kekuasaan,” kata Wakil Ketua Tim Koalisi Pemenangan PANAH, Taufik,” Rabu (30/9).
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Melawi itu berpandangan, seluruh elemen masyarakat seperti partai pengusung, tim sukses, relawan hingga simpatisan bisa mengambil peran dan mengedukasi politik yang santun, beretika untuk memberi pemahaman kepada masyarakat, agar tidak termakan isu-isu negatif dan fitnah.
Jika itu dijalankan, lanjutnya, masyarakat akan dapat lebih matang dan mengerti dalam menghadapi dinamika politik jelang Pikada yang diselengarakan pada Rabu (9/12) mendatang.
Ia meminta, para kandidat paslon beserta timnya tidak saling mencemooh dan mencela saat menggelar kampanye dialogis kepada masyarakat dan memposting di media sosial.
“Berkampanyelah dengan santun dan beretika, sampaikan ide dan gagasan kepada rakyat. Sampaikan program-program, munculkan prestasi-prestasi. Jangan saling mencela, saling menjelekkan, saling mencemooh, jangan sampai itu terjadi,” ingatkan Taufik.
Ditambahkan, jika penyelenggaraan Pilkada ini berjalan damai, sejuk dan tidak ada berita bohong dan fitnah, maka perpecahan antar masyarakat dalam bingkai kesatuan dan persatuan tidak akan terjadi.