MELAWINEWS.COM, NANGA PINOH – Bakal pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Pilkada Melawi 2020, Panji-Abang Ahmaddin (PANAH), resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Melawi, Sabtu (5/9/2020).
Pasangan dengan jargon “Lanjutkan” ini tiba di kantor KPU sekitar pukul 11.00 WIB sesuai jadwal KPU setempat, diiringi massa pendukung menggunakan puluhan kendaraan roda empat ditambah roda dua dengan titik start dari kawasan Kurnia Water Park (KWP) Desa Tembawang Panjang, Kecamatan Nanga Pinoh.
Pasangan PANAH ini diusung dua partai politik (parpol) yakni Partai NasDem dan Partai Golkar dengan memiliki total 10 kursi di DPRD Melawi, terdiri dari NasDem 6 kursi dan Golkar 4 kursi.
Paslon ini merupakan kader partai. Panji, sebagai Ketua DPD NasDem Melawi yang juga Bupati Melawi saat ini, sedangkan Abang Ahmaddin, sebagai Ketua Harian DPD Golkar Melawi dan menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Melawi saat ini.
Mereka diterima langsung oleh Ketua KPU Melawi, Dedi Suparjo, didampingi empat komisioner lainnya. Pada kesempatan tersebut, Bawaslu Melawi juga ikut menyaksikan prosesi pendaftaran dan pengawalan aparat keamanan Polisi dan TNI.
Pendaftaran juga dihadiri Anggota DPR RI Partai NasDem Dapil 2 Kalbar Yessy Melania dan dari Partai Golkar Adrianus Asia Sidot.
Ketua KPU Melawi, Dedi Suparjo, mengatakan, setelah menerima dokumen syarat pendaftaran paslon, maka pihaknya beserta ketua dan sekretaris parpol pengusung, melakukan pencocokan atas kebenaran dokumen.
Dedi menegaskan, tahapan pendaftaran bakal pasangan calon, KPU memberlakukan protokol kesehatan penanganan Covid-19 secara ketat.
“Karena itu, hanya bakal paslon bersama masing-masing ketua dan sekretaris parpol pengusung yang diperbolehkan masuk ke ruangan,” kata Dedi.
Usai melakukan pemeriksaan berkas pendaftaran, KPU Melawi menyatakan, bahwa dokumen administrasi syarat pendaftaran diterima dan telah memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
Sementara itu, bakal calon Bupati Melawi, Panji, menyatakan, pihaknya akan mematuhi aturan dan syarat dari KPU yang telah ditetapkan dalam proses tahapan pendaftaran bakal paslon di Pilkada ini.
“Berkas kami siap di verifikasi dan di teliti kebenarannya. Bila ada kekurangan kelengkapan berkas dan kesalahan, kami siap memperbaikinya,” kata Panji.
Panji menegaskan, dalam menghadapi Pilkada ini, pihaknya akan tetap menciptakan Pilkada yang damai dan kondusif seperti yang diharapkan.
Dia berharap kepada seluruh rakyat Melawi, agar proses Pilkada ini berjalan aman dan kondusif, tidak ada saling menjelekkan, sehingga terselenggara Pemilukada yang bekualitas dan terbaik.
“Semua calon lain ke depannya bisa sama-sama berkontestasi dengan sportif pada Pilkada Melawi ini. Kami siap bertarung dan menjaga kondisi aman dan damai ke depan,” pesannya.