MELAWINEWS.COM, NANGA PINOH – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, mengimbau warga tetap waspada terjadinya bencana banjir dan longsor susulan.
Kepala BPBD Melawi, Syafarudin, mengatakan, banjir dan longsor susulan bisa saja terjadi kembali, maka ia meminta kepada warga, terutama yang tinggal di bantaran Sungai Pinoh dan Sungai Melawi tetap wapada, lantaran hujan ringan maupun lebat masih kerap mengguyur di wilayah Melawi.
Dikatakan, bencana banjir yang terjadi kurang lebih selama satu minggu di beberapa daerah di Melawi yang merendam ribuan rumah warga serta fasilitas lainnya, kini berangsur surut. “Walau sudah surut, kami mengimbau warga tetap waspada terjadi bencana banjir dan longsor susulan,” kata Syafarudin, Sabtu (18/7/20).
Ia mengungkapkan, warga yang tinggal di daerah rawan mudah terdampak bencana banjir seperti bantaran sungai dan bencana longsor area perbukitan serta kaki bukit atau gunung perlu meningkatkan kewaspadaan.
“Kita harapkan agar tidak terjadinya kembali banjir dan longsor susulan yang dapat melumpuhkan aktivitas masyarakat kita,” tandasnya.