Didukung Masyarakat dan Keluarga, M Syukur Ikut Maju Pilkades Sidomulyo

oleh -34 views
M Syukur menyerahkan berkas pendaftaran pada Panitia Pilkades Sidomulyo
MELAWINEWS.COM, MELAWI – Pendaftaran Bakal Cakades dimulai sejak Senin (2/3) ini. Salah satunya adalah M Syukur, yang telah memantapkan diri untuk maju dalam Pilkades di Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh.
Diiringi tokoh masyarakat dan keluarga, M Syukur mendatangi Aula Kantor Desa Sidomulyo, Senin (2/3) pagi. Ia menyerahkan sejumlah berkas dan formulir pendaftarannya sebagai bakal calon kepala desa Sidomulyo.
Ditemui sejumlah media, M Syukur yang berlatarbelakang ASN di lingkungan Disdikbud Melawi ini menegaskan dukungan dari pihak keluarga dan masyarakat menjadi motivasi awal dirinya untuk ikut bersaing dalam Pilkades Sidomulyo.
“Apalagi saya sekarang sudah memasuki usia pensiun. Puluhan tahun menjadi ASN menjadi bekal pengalaman. Nah, saya pun siap melanjutkan diri menjadi abdi negara dengan ikut mencalonkan diri dalam Pilkades di Desa Sidomulyo,” katanya.
Sejumlah visi-misi siap diusung Syukur sebagai kandidat cakades. Ia mengatakan akan bekerja membangun Sidomulyo dengan tulus ikhlas, memperkuat persatuannya serta harmonis dalam etnis. Ia pun siap membenahi berbagai hal mulai dari infrastruktur hingga aparatur. Menurut Syukur, dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, aparatur desa dari Kades hingga RT perlu memahami IT.
“Untuk pembangunan kita tetap melanjutkan apa yang sudah dibangun,  cuma kita akan lihat mana yang lebih prioritas. Bagaimana pembangunan untuk jangka pendek, jangka menengah serta  jangka panjangnya,” katanya.
Terpisah, Ketua Panitia Pilkades Sidomulyo, Didik Purnomo mengungkapkan, hingga Senin siang baru dua bakal Cakades yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran. “Yang mengambil formulir ada enam kandidat. Kita akan menunggu hingga 4 Maret untuk pengembalian formulir ini,” katanya.
Didik mengatakan setiap balon kades, harus memenuhi 19 persyaratan, sedangkan untuk kades incumbent harus memenuhi 21 syarat pencalonan.
“Kami langsung meneliti berkas yang diserahkan. Bilamana ada kekurangan, maka bisa melengkapi hingga hari terakhir 4 Maret nantinya,” jelasnya.