MELAWINEWS.COM, MELAWI- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Melawi, Anuar Akhmad, mengukuhkan struktur Kelompok Kerja (Pokja) Majelis Taklim Kabupaten Melawi masa bakti 2025–2026 pada Senin (17/11). Kegiatan yang digelar di aula Kemenag Melawi ini merupakan kolaborasi Seksi Haji dan Bimas Islam, serta menghadirkan para pengurus Pokja.
Anuar Akhmad, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya koordinasi dan kolaborasi antar unsur pembinaan umat. Ia menyampaikan bahwa Pokja Majelis Taklim memiliki peran strategis dalam menguatkan dakwah di lingkungan masjid, ormas keagamaan, dan masyarakat luas.
“Kita berharap kekuatan dakwah yang selama ini dijalankan ormas-ormas dan majelis-majelis taklim dapat terhimpun dan terarah melalui Pokja Majelis Taklim ini,” ujarnya.
Anuar juga menyoroti tantangan perkembangan informasi di era digital. Menurutnya, arus media sosial yang sangat cepat membawa dampak positif sekaligus risiko yang harus diwaspadai.
“Saat ini sangat banyak informasi yang harus kita saring. Bahkan data kita menunjukkan bahwa peran media sosial terhadap meningkatnya kasus perceraian cukup tinggi. Maka kehadiran Pokja Majelis Taklim harus mampu memberi penguatan kepada masyarakat,” jelasnya.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya sinergi antar unit pembinaan, termasuk dengan IPARI. Ia menegaskan bahwa koordinasi yang baik akan mendukung efektivitas pembinaan umat, mengingat tantangan sosial-keagamaan saat ini semakin kompleks.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Panitia, Muhammad Desi Asiska, juga memberikan sambutan. Ia menekankan bahwa keberadaan Pokja Majelis Taklim bukan hanya sebagai struktur organisasi, tetapi wadah untuk memberikan pemahaman komprehensif kepada masyarakat.
Ia mendorong agar pengurus segera menyusun program kerja yang terarah, terukur, dan relevan dengan kebutuhan pembinaan umat di Kabupaten Melawi.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Pokja Majelis Taklim Provinsi Kalimantan Barat, Rohadi Fauzi, serta Ketua IPARI Provinsi, Kartono, yang memberikan dukungan serta arahan dalam rangka memperkuat peran pokja di tingkat kabupaten.
Dengan pengukuhan ini, Pokja Majelis Taklim Kabupaten Melawi diharapkan dapat menjadi motor penggerak pembinaan keagamaan dan pusat penguatan literasi keagamaan di tengah masyarakat.











