MELAWINEWS.COM, PINOH UTARA – Desa Nanga Man, Kecamatan Pinoh Utara, Melawi, mendeklarasikan diri untuk Stop Buang Air Besar Sembarangan sebagai Desa ODF (Open Defecation Free).
Desa Nanga Man menjadi Desa ODF, yang berarti desa tersebut telah mencapai kondisi di mana tidak ada lagi warganya yang buang air besar sembarangan atau di tempat terbuka dan upaya untuk mewujudkan kesehatan masyarakat setempat.
Kegiatan Deklarasi ODF di pusatkan di halaman voli desa setempat, ditandai dengan penandatanganan prasasti Desa ODF dan penyerahan piagam penghargaan oleh Wakil Bupati Melawi, Malin, kepada Kepala Desa Nanga Man, Heru Pramana, atas prestasi menjadi desa ODF program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), Kamis (18/9/2025).
Dikesempatan itu, Kepala Desa Nanga Man, Heru Pramana, mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berpatisipasi atas status ODF yang diterima oleh Desa Nanga Man.
“Desa Nanga Man bisa menjadi Desa ODF tidak terlepas dari dukungan semua pihak. Berkat program ini seluruh warga di desa sudah 100 persen memiliki jamban atau tidak lagi buang air besar sembarangan tempat,” ujar Heru.
Heru menjelaskan, untuk menuju Desa Nanga Man sebagai Desa ODF membutuhkan proses yang panjang, antara lain terutama dalam merubah kebiasaan di masyarakat dalam melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Pada kesempatan itu juga, Wakil Bupati Melawi, Malin, menyampaikan di Kabupaten Melawi sudah ada 35 desa yang mendeklarasikan ODF dari 169 desa, dan Desa Nanga Man termasuk desa yang ke 2 mendeklarasikan ODF di Kecamatan Pinoh Utara tahun 2025.
Lebih lanjut Malin menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Desa Nanga Man atas pencapaian tersebut. Dengan harapan keberhasilan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Melawi dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Kita patut berbangga atas pencapaian Desa Nanga Man yang telah berhasil mencapai status Desa ODF. Ini menunjukkan komitmen masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan. Semoga desa-desa lain bisa mengikuti jejak ini,” ujar Malin.
Malin menjelaskan, indikator output STBM adalah menurunnya kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan lainnya yang berkaitan dengan sanitasi dan perilaku, sehingga dapat mewujudkan komunitas yang bebas dari buang air sembarangan.
“Saya kembali berharap kegiatan ini menjadi pemicu bagi kecamatan dan desa lainnya di Kabupaten Melawi. Semoga dengan deklarasi ODF ini semakin meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya bagi warga di Desa Nanga Man,” pungkas Malin.
Deklarasi ODF tersebut dihadiri antara lain Camat Pinoh Utara, Forkopincam, instansi terkait, jajaran perangkat desa, TP PKK serta berbagai undangan elemen masyarakat.