Melawi  

Bupati Dadi Berbaur dengan Masyarakat, Hadiri Tradisi Ritual Religi Robo’-Robo’ Katab Kebahan

Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, menghadiri kegiatan Robo’-Robo’ yang digelar oleh masyarakat Katab Kebahan wilayah Pemerintah Desa Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh, di halaman SDN 07 Desa Kebebu, pada Rabu (20/8/2025) sore

MELAWINEWS.COM, MELAWI – Tradisi ritual religi Robo’-Robo’ merupakan acara sakral tolak bala yang telah menjadi tradisi turun-temurun di sejumlah daerah di Kabupaten Melawi. Acara ini selalu digelar setiap hari Rabu terakhir di bulan Safar menurut kalender Hijriah.

Tradisi Robo’-Robo’ ini melibatkan makan bersama di mana warga membawa berbagai jenis makanan termasuk kue-kue tradisonal dari rumah masing-masing untuk disajikan santap bersama secara berontang di lokasi umum yang sudah ditentukan.

Pada saat makan bersama, masyarakat bisa saling bertukar lauk dan sayuran hingga kue-kue an yang sudah tersedia.

Dengan semangat Robo’-Robo’ ini, warga setempat dipandang telah menjaga dan melestarikan nilai kearifan lokal sebagai aset keberagaman tradisi hingga membangun silaturahmi.

Selain itu, tradisi Robo’-Robo’ dipercaya masyarakat Suku Melayu khususnya, yang bertujuan untuk membersihkan diri agar terhindar dari malapetaka, melalui doa tolak bala dan menjaga agar tidak punah.

Kali ini, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, menghadiri kegiatan Robo’-Robo’ yang digelar oleh masyarakat Katab Kebahan wilayah Pemerintah Desa Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh, di halaman SDN 07 Desa Kebebu, pada Rabu (20/8/2025) sore.

Melalui event dalam rangkaian Festival Budaya Katab Kebahan tahun 2025 ini, Pemerintah Desa Kebebu tidak hanya memperlihatkan berbagai keindahan tradisinya, tetapi juga komitmennya dalam menjaga kekayaan warisan leluhur yang terus hidup dan berkembang seiring perkembangan zaman.

Ketua Ikatan Warga Katab Kebahan (IWKK) Melawi, Yusli, di sela acara itu mengatakan, tradisi Robo’-Robo’ atau biasa disebut berontang ini tidak hanya sekadar dimaknai sebagai makan bersama.

Selain itu, lanjut Yusli, acara berontang yang rutin dilaksanakan tiap tahun juga mengandung nilai-nilai luhur seperti kebersamaan, silaturahmi, dan memanjatkan doa untuk keselamatan.

“Kegiatan Robo’-Robo’ ini adalah sebuah tradisi yang sudah dilakukan tahun ke tahun, sebagai upaya melestarikan tradisi serta bisa meningkatkan silaturahmi antar masyarakat,” tutur Yusli.

Sementara, Bupati Dadi mengaku sangat bersyukur dapat hadir menghadiri acara Robo’-Robo’ tersebut, sembari mengungkapkan agar masyarakat terus melestarikan tradisi yang diwariskan para leluhur.

Dadi berharap acara ini menjadi tradisi yang memperkuat persatuan dan kebersamaan serta menjalin silaturahmi yang erat antara pemerintah daerah dan masyarakat.

Acara Robo’-Robo’ atau berontang ini, kata Dadi, sebagai bukti bahwa tradisi kearifan lokal tetap terjaga dan hidup di tengah arus modernisasi.

Turut hadir di kegiatan mendampingi Bupati Melawi diantaranya Ketua DPRD Hendegi Januardi Usfa Yursa bersama sejumlah anggota, Plt Kepala DLH Oslan Junaidi, Kepala Disdikbud Yussenno, Kepala DPMD Hasanuddin, dan Kepala Dinas PUPR Tusep Eka Burang dan Camat Nanga Pinoh Hendra Permana.

Exit mobile version