MELAWINEWS.COM, Melawi – Bupati Melawi, Dadi Sunarya melepas kontingen Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) yang turut berpartisipasi dalam lomba Ajang Kreativitas Dan Seni (AKSEN) II Guru PAI Tingkat Provinsi Kalbar, Sabtu (9/10) di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Melawi.
Dalam pelepasan tersebut, Dadi Sunarya berharap para peserta yang mengikuti AKSEN II Provinsi Kalbar mampu meraih hasil terbaik serta menunjukkan kreativitas seni berkualitas.
“Pemerintah mengapresiasi dan memberikan dukungan bagi Peserta yang berpartisipasi dalam lomba AKSEN II Guru PAI Provinsi Kalbar yang digelar di Mempawah. Para guru kita harapkan menampilkan yang terbaik di ajang ini,” katanya.
Dadi saat pelepasan kontingen Melawi menyampaikan ajang ini menjadi panggung untuk menampilkan kreativitas seni sekaligus meningkatkan syiar Islam. Ajang ini juga sebagai sarana edukasi sehingga diharapkan guru PAI mampu menjaga kualitas dan konsistensinya.
“Semoga dari kegiatan ini juga menjadi motivasi serta menjaga suasana belajar di masa pandemi Covid-19,” harapnya.
Dalam pembukaan AKSEN II Guru PAI Tingkat Provinsi Kalbar yang dipusatkan di Kabupaten Mempawah, turut diikuti secara virtual oleh Bupati Melawi beserta tamu undangan serta para guru dan peserta yang tergabung dalam KKG PAI Kabupaten Melawi di Aula Kemenag Melawi.
Ketua Panitia, Sulaiman M Salahudin, menerangkan ada enam lomba yang diselenggarakan dalam ajang tersebut. Melawi mengirim 20 peserta di ajang tersebut.
“AKSEN II memperlombakan tilawah pria wanita, ceramah agama Islam pria wanita, lomba qasidah grup wanita 9-12 orang, lomba kreativitas guru yakni membuat inovasi pembelajaran berbasis kurikulum 2013, lomba MHQ berupa hapalan Al Qur’an, dan kaligrafi putra,” paparnya.
Ketua KKG PAI Kabupaten Melawi, Mariyanto menambahkan lomba ini dimulai dengan pengiriman video oleh peserta masing-masing lomba dari 2-7 Oktober. Sedangkan penilaian lomba dari 8-9 Oktober oleh panitia provinsi.
“Nantinya peserta terpilih akan mengikuti final pada 18-20 Oktober di kabupaten Mempawah,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Kasi Pendidikan Islam Kemenag Melawi, Aan Subakir menerangkan AKSEN merupakan gawai para guru PAI tingkat Sekolah Dasar yang kali ini digelar di Mempawah. Kegiatan ini didukung pula oleh Kemenag sebagai pembina para guru PAI.
“Karena kami yang mendorong, harapannya guru tak stagnan, harus punya variasi dalam mengajar. Harus ada apresiasi kreasi dan seni agar agama semakin indah,” katanya.
Aan juga menyampaikan kegiatan ini sebagai upaya menumbuhkembangkan guru agama menambah pengetahuan pedagogiknya. Apalagi saat ini sudah eranya digital.
“Selain pandai mengajar didepan, guru juga dituntut juga pandai IT. Jangan sampai guru ketinggalan dengan zaman sekarang,” paparnya.
Aan juga mengapresiasi KKG PAI SD Melawi dan serta bupati yang sempat hadir dalam kegiatan ini. Walaupun pelaksanaan AKSEN II tingkat provinsi digelar cukup mendadak sehingga persiapannya tidak terlalu maksimal.
“Yang ikut lomba adalah para guru Agama Islam SD. Kita harapkan Melawi pulang dengan menyabet prestasi dalam ajang ini. Semoga dalam AKSEN kedepan, kita bisa semakin jaya dan kompak,” harapnya.