MELAWINEWS.COM, Melawi – Tak cuma unit CT Scan yang diresmikan Bupati Panji, tapi juga satu unit gedung yang belum lama ini selesai dibangun, yakni gudang farmasi. Gedung baru ini menjadi tempat penyimpanan stok obat RSUD Melawi.
Direktur RSUD Melawi, Sien Setiawan saat peresmian unit CT Scan dan Gudang Farmasi, Jumat (17/4) mengatakan gudang farmasi menjadi bagian dari delapan unit gedung baru yang dibangun di RSUD Melawi selama tiga tahun terakhir.
“Kini dengan banyaknya bangunan baru, bangunan mangkrak dimasa lalu sudah tidak ada lagi. Dalam tiga tahun terakhir sudah dibangn delapan gedung dengan total Rp 32 miliar,” terangnya.
Sien juga mengungkapkan selain mendapat bangunan baru, RSUD Melawi menerima lebih dari 500 jenis peralatan kesehatan dengan total anggaran Rp 34 miliar. Sedangkan gudang farmasi didanai dengan DAK 2019 dengan total anggaran Rp 1,45 miliar.
“Gudang Farmasi berfungsi menyimpan obat-obatan sebagai stok enam bulan kedepan,” katanya.
Sementara itu, Bupati Melawi, Panji mengapresiasi perkembangan RSUD Melawi dari yang dahulunya tidak ada apa-apa hingga menjadi seperti sekarang. Apalagi proses perkembangan RSUD Melawi juga terdokumentasikan dengan baik.
“Kita berharap seperti ini, setiap proses perkembangan perjalanan sejarah pembangunan di bidang apa saja lebih baik terekam sehingga menjadi saksi hidup yang tak bisa disangkal,” katanya.
Kini, kata Panji, perkembangan dan kemajuan rumah sakit ini ditentukan oleh semua pihak. Pelan-pelan dimulai, namun akhirnya terus berproses dan semakin tumbuh dan berkembang. Tidak ada yang serba instan.
“Rumah sakit ini tentu tidak serba sempurna. Banyak kekurangan. Pelan-pelan kita perbaiki dan tingkatkan demi pelayanan pada masyarakat,” pungkasnya.