MELAWINEWS.COM, MELAWI – Panitia Imlek dan Cap Go Meh 2571/2020 Melawi, Kalimantan Barat, menampilkan atraksi 15 tatung untuk meramaikan acara perayaan Cap Go Meh di Kota Nanga Pinoh, Sabtu (8/2) pagi.
Peserta atraksi tatung ada yang ditandu dan berjalan kaki. Pantauan MelawiNews.Com, atraksi tatung tersebut memukau perhatian penonton setelah satu per satu menyuguhkan kebolehannya.
Imlek dan Cap Go Meh bukan saja sebagai sekedar pelestarian budaya Tionghoa di Melawi, tetapi juga dirasakan warga sebagai simbol toleransi dan pembauran budaya antar etnis yang harmonis.
“Tahun ini kita menampilkan atraksi pawai 15 tatung sambil memamerkan kesaktiannya. Peserta tatung berasal dari Singkawang, Sintang dan Melawi,” kata Taufik, disela-sela pawai tatung itu kepada media ini.
Dikatakan, pawai tatung ini bukanlah pawai atau karnaval pada umumnya, tapi atraksi tatung menunjukkan aksi-aksi yang sangat ekstrem.
“Para tatung rela menusuk tubuh mereka dengan benda-benda tajam. Tradisi ini sudah dilakukan sejak ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu,” jelas Taufik.
